Tuesday , July 1 2025
Home / Bali / Program Penerapan Pembelajaran Jarak Jauh bukan hal yang baru bagi LSPR dalam menghadapi dampak Covid-19

Program Penerapan Pembelajaran Jarak Jauh bukan hal yang baru bagi LSPR dalam menghadapi dampak Covid-19

Denpasar, Sabtu 20 Maret 2021

 

Program Penerapan Pembelajaran Jarak Jauh bukan hal yang baru bagi LSPR dalam menghadapi dampak Covid-19

 

Executive direktur LSPR Gesille  Sandra (tengah) dan General Manager LSPR Bali (pojok kanan), saat jumpa pers di sela-sela acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar LSPR bekerjasama dengan Dewan Pers, bertempat di Four Star by Trans Hotel, Renon, Denpasar-Bali,Jumat (19/3/2021).(Foto/indonesiaexpose.co.id)

 

Bali, indonesiaexpose.co.id  – Pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) memberikan dampak yang serius terhadap dunia pendidikan di seluruh dunia.Hal itu menunjukkan bahwa krisis COVID-19 bukanlah masalah sederhana namun merupakan sebuah tantangan, terutama bagi pengelola pendidikan termasuk perguruan tinggi. Bahkan untuk kembali normal, dibutuhkan waktu yang cukup panjang.

” Pada saat WFH (Work From Home), kami juga harus berpikir kreatif untuk merancang strategi dalam menghadapi pandemi ini.LSPR pun sudah memiliki pengalaman dengan metode pembelajaran e-Learning. Lantaran LSPR sudah memiliki program PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) sejak lima tahun lalu, ” ungkap Executive direktur LSPR Giselle saat jumpa pers di sela-sela acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar LSPR bekerjasama dengan Dewan Pers, bertempat diFour Star by Trans Hotel, Renon, Denpasar-Bali,Jumat (19/3/2021).

Menurutnya, learning management system, e-Learning strategy, memiliki ratusan modul yang sudah dibuat dalam bentuk online, dan sebagainya. Dengan demikian, bagi LSPR, e-Learning memang bukan hal yang baru. Hanya tinggal kami modifikasi saja.

“Online learning yang kami persiapkan harus mengandung Wow Effect dan Engagement agar mahasiswa dapat tertarik mengikuti kelas online. Artinya, konten pembelajaran harus dibuat sekreatif mungkin agar menciptakan Wow Effect dan engagement,” jelas Giselle.

Sementara pada kesempatan yang sama Senior Marketing Manager LSPR, Nurdin Gustav menambahkan,Saat memutuskan mengambil kuliah magister, sebagian orang memilih mengejar ilmu sampai ke negeri orang. Banyak pertimbangan yang mereka ambil, dari mulai akreditasi kampus luar negeri yang “lebih dipandang” untuk menunjang karir, sampai kesempatan memperluas pertemanan dan memperkaya pengalaman.

” LSPR memiliki program beasiswa berupa potongan biaya bagi mahasiswa baru. Hal ini bertujuan memberi kemudahan bagi mahasiswa agar mendapatkan keringanan biaya,” ujar Nurdin.

Dalam acara jumpa pers tersebut, Yackie selaku General Manager LSPR Bali menjelaskan  trend LSPR di Bali terus berkembang ke arah yang positif. Ada peningkatan siswa. Namun memang di masa pandemi ini terjadi penurunan sekitar 20 persen. Trend meningkat, namun saat daftar ulang, banyak yang tidak daftar karena banyak faktor. Faktor utama karena banyak siswa yang orantuanya bekerja di sectok pariwisata yang saat ini sangat merasakan dampaknya.

“Untuk makin menarik minat siswa untuk kuliah di LSPR, kami memberikan sejumlah fasilitas yang diharapkan dapat membantu orang tua di masa pandemi. Fasilitas itu antara lain seperti beasiswa reguler, beasiswa dengan prestasi, beasiswa anak guru, beasiswa putra/putri Bali yang besarnya bisa mencapai sekitar 17 jutaan,” sambungnya.

Lanjut Yackie,  LSPR juga memberi terobosan pilihan program pendidikan di Bali, yaitu Program Blended Learning.Blended Learning adalah program pendidikan yang menggunakan offline dan 50 persen online yang diselenggarakan pertama kalinya di Bali oleh LSPR.

” Kalau online itu, mahasiswa melakukan pengisian KRS (Kartu Rencana Studi), termasuk proses perkuliahan dengan laptop di manapun mahasiswa ada pada waktu tertentu. Sedangkan program offline, mahasiswa harus datang ke kampus,” tandas Yackie.

Selain itu, LSPR Bali juga menggelar program familiarisasi dosen baru yang kegiatannya berupa presentasi akademik, blended learning overview, peraturan domestik dan LSPR Blended Learning Program Lecturer guidelines, dan lainnya.

(Yuli)

1,823

Check Also

Pembiaran Berujung Kasus

Denpasar, Senin  30  Juni  2025 Pembiaran Berujung Kasus   Akademisi Universitas Udayana, Prof. Made Arya …

indonesiaexpose.co.id

Denpasar, Senin  30  Juni  2025 84