Friday , April 19 2024
Home / Berita Utama / Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Bersama Kabarhakam Polri Kunjungi Isolasi Rumah Dinas Walikota Semarang

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Bersama Kabarhakam Polri Kunjungi Isolasi Rumah Dinas Walikota Semarang

Semarang, Minggu 25  Juli  2021

 

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Bersama Kabarhakam Polri Kunjungi Isolasi Rumah Dinas Walikota Semarang

 

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Bersama Kabarhakam Polri dan Kepala BNPB Tinjau Isolasi Rumah Dinas Walikota Semarang, (25/7/21) Dok. Humas Polri

Jawa  Tengah, indonesiaexpose.co.id –  Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, TNI-Polri didiberikan tugas untuk melaksanakan pendampingan dalam rangka tracing kontak erat, mengingat hasil evaluasinya tracing kontak erat masih kurang.

Kedatangan Panglima TNI, Kabaharkam Polri dan Kepala BNBP ini, langsung disambut Wagub Jateng, Walikota Semarang, Kadinkes Kota Semarang, Kapolrestabes Semarang serta Dandim 0733 BS, Minggu (25/7/21).

“Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan tracing kontrak erat, pelaksanaannya akan dibantu oleh TNI-Polri sampai ke wilayah perkampungan atau pedesaan,” kata Panglima di Kota Semarang, Jawa Tengah, melalui siaran tertulisnya , Senin (25/7/2021).

Dalam penanganan Covid-19, kata Hadi, TNI-Polri memiliki tugas melaksanakan tracing kontak erat, vaksinasi dan pembagian obat serta menyiapkan fasilitas isolasi, baik Isolasi Mandiri (Isoman) maupun Isolasi Terpusat (Isoter) yang pengawasannya dilaksanakan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

Panglima TNI juga sudah memerintahkan kepada para Babinsa dan Bhabinkamtibmas bahwa jika ada kasus konfirmasi positif, untuk segera dilakukan tracing sebanyak-banyaknya.

“Sebanyak 15 orang yang melakukan kontak erat. Dari hasil tracing tersebut, bila ada yang dinyatakan reaktif maka segera dilaksanakan isolsai terpusat atau karantina,” ujarnya.

Sampai saat ini warga masyarakat yang melaksanakan Isoter di rumah dinas Walikota Semarang yang dijadikan tempat sebagai Isoter berjumlah 297 orang, dengan gejala ringan dan sedang.

Dal giat itu Panglima didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs. Arief Sulistyanto, dan Pangkogabwilhan II Marsdya TNI Imran Baidirus.

Sementara itu, Kabaharkam Polri Komjen. Pol. Arief Sulistyanto, menambahkan, tracing kontak erat akan dilaksanakan secara masif. Apabila hasil tracing ditemukan masyarakat yang positif, agar mau melakukan perawatan di isolasi terpusat.

“Masih banyak masyarakat yang enggan melakukan itu. Jadi betul-betul dilakukan isolir agar tidak melebar kemana-mana, sehingga kita bisa memutus mata rantai penyebarannya,” tutupnya.

(Tim /009)

795

Check Also

10 Atlet Bertalenta Khusus Asal Jateng Wakili Indonesia Berlaga di Bangladesh

Semarang,  Selasa  16  April  2024 10 Atlet Bertalenta Khusus Asal Jateng Wakili Indonesia Berlaga di …

Renungan  Joger

Bali,  Selasa  16  April  2024 Renungan  Joger 109