Wednesday , July 2 2025
Home / Bali /

Bali, Jumat 15 Juli 2022

Wagub Cok Ace terima kunjungan Dubes Jerman bahas kerjasama Bilateral tentang perlindungan iklim global, dan transisi energi

Wagub Cok Ace menjelaskan visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ pada Dubes Jerman Ina Lepel, yakni Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.(Foto/ist)

Bali, indonesiaexpose.co.id  – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) menerima kunjungan Dubes Jerman Ina Lepel membahas kerjasama bilateral tentang perlindungan iklim global, dan transisi energi di Sanur, Jumat, 8/7/2022 lalu.

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel mengagendakan reforestasi mangrove saat KTT G20 di Nusa Dua November 2022 mendatang.

Ina Lepel mengatakan, Jerman telah berdiskusi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk menyiapkan program pelestarian mangrove dan beberapa isu krusial lingkungan seperti tata kelola sampah.

“Jerman sebagai ketua G7 akan membawa narasi ini pada pertemuan G20 sehingga ini bisa menjadi momentum baik bagi Indonesia untuk memiliki program pelestarian lingkungan dan transisi EBT yang berkelanjutan,” kata.Dubes Jerman Ina Lepel melalui siaran tertulisnya di Bali, Jumat (15/7/2022).

Dalam pertemuan itu, Wagub Cok Ace menjelaskan terkait visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’. Melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru, Bali mengatur tata cara kehidupan yang saling terkait dan menyatu dengan alam secara sakala-niskala.

“Kebijakan Bali tentang lingkungan berpihak pada keseimbangan alam. Bali menerbitkan Pergub Bali Nomor 45 Tahun 2019 tentang Energi Bersih,” jelas Cok Ace.

“Sudah saatnya kita beralih menggunakan sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk menjaga kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya,” imbuhnya.

Sementara, Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Nani Hendiarti mengungkapkan, transisi EBT menjadi salah satu fokus dalam pertemuan G20.

“Namun, seiring waktu harga satuannya semakin rendah seiring perkembangan teknologi. Di sisi lain, Indonesia menyimpan potensi EBT yang luar biasa, terutama energi solar dan hidro,” pungkas Hendiarti.(Adv)

 

 

 

591

Check Also

Terobosan Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Jakarta, Selasa 01  Juli  2025. Terobosan Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan …

Renungan Joger

Bali, Selasa  01  Juli  2025 Renungan  Joger 76