Monday , September 1 2025
Home / Bali / Penanaman  Mangrove  Dalam  Rangka  Peringatan  Mangrove  Sedunia, Provinsi  Bali

Penanaman  Mangrove  Dalam  Rangka  Peringatan  Mangrove  Sedunia, Provinsi  Bali

Denpasar, Jumat  29  Agustus  2025

Penanaman  Mangrove  Dalam  Rangka  Peringatan  Mangrove  Sedunia, Provinsi  Bali

 

Bali,  indonesiaexpose.co.id  –  Dalam rangka peringatan Hari Mangrove sedunia tahun 2025, Pemerintah Provinsi Bali, Pemerintah Kota Denpasar bersama Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Perhubungan, BUMN, serta para pelajar/pramuka, penggiat mangrove dan lingkungan melaksanakan penanaman mangrove di desa Pedungan Kecamatan Denpasar Selatan Denpasar. Bibit mangrove yang ditanam sebanyak 6.000 bibit mangrove jenis Rhizophora mucronata, Rhizopora Apiculata, dan Avicenia, sp. Lokasi penanaman merupakan area potensi habitat mangrove, yang secara biofisik memungkinkan untuk ditanam berbagai jenis mangrove sesuai dengan zonasi nya.

Penyelenggaraan penanaman mangrove ini merupakan suatu upaya yang sangat strategis bagi edukasi public terhadap keberadaan ekosistem mangrove di provinsi Bali. Inisiatif penanaman mangrove hari ini sebagai wujud nyata dari implementasi perlindungan laut dan pesisir provinsi Bali, dan juga pemulihan ekosistem mangrove di Indonesia dalam kerangka percepatan pencapaian Karbon Netral Sektor Kehutanan dan Penggunaan Lahan Lainnya (Forestry and Other Land Use Net Sink/ FoLU NET SINK) tahun 2030.

Kontribusi segenap pihak ini pun dilandasi atas kesadaran bahwa provinsi Bali memilliki luas tutupan mangrove seluas 2.287 Ha, dan tergolong dalam kondisi baik, dan perlu dipertahankan agar fungsi dan manfaatnya dapat diwariskan kepada generasi mendatang. Hutan mangrove bukan hanya sekedar pohon/tumbuhan yang berjajar hidup di pesisir, tetapi mesti kita sadari bahwa ekosistem mangrove merupakan kekayaan alam yang nilainya sangat tinggi, dan berfungsi sebagai sistem penyangga kehidupan, dapat mengurangi energi gelombang dan angin, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air laut, habitat biota laut dan menyediakan bahan pangan , obat-obatan serta jasa ekosistem lain. Hutan mangrove mampu menyimpan carbon (carbon sinks) sebanyak 4 – 5 kali lebih banyak daripada hutan tropis daratan, terutama kandungan dalam tanahnya (coverground).  Dengan demikian, dalam rangka mendukung percepatan NDC (National Determined Contribution), mangrove memberikan kontribusi besar dalam penyerapan emisi carbon dan mitigasi perubahan iklim, sebagaimana komitmen Indonesia pada perjanjian Paris Agreement.

Segenap pihak dapat berperan aktif menjadi motor penggerak yang sangat strategis guna mengisi ruang publik dengan informasi yang menggaungkan upaya menjaga kelestarian hutan mangrove, khususnya untuk mangrove di provinsi Bali yang mana telah mendunia dengan menjadi salah satu site visit para Kepala Negara pada even G-20 tahun 2022 dan World Water Forum tahun 2024.

(100)

 

 

137

Check Also

indonesiaexpose.co.id

Bali, Sabtu  30  Agustus   2025 112

I Made Supartha, S.H.,M.H. Ketua Fraksi PDIP Bali : Apresiasi Rencana Pemprov.Bali  Ajukan Ranperda Alih Fungsi Lahan 

Denpasar, Sabtu  30  Agustus  2025 I Made Supartha, S.H.,M.H. Ketua Fraksi PDIP Bali : Apresiasi …