Friday , August 1 2025
Home / Sulawesi Tenggara / Kisah Guru Ispiratif : Hasbullah 26 Tahun Mengabdi di Desa Anahinunu

Kisah Guru Ispiratif : Hasbullah 26 Tahun Mengabdi di Desa Anahinunu

Konawe, Kamis  31  Juli  2025

Kisah Guru Ispiratif : Hasbullah 26 Tahun Mengabdi di Desa Anahinunu

 

Guru Bersama Anak Anak Kesayangan Setiap Hari Mengganggap Anak Didik Seperti Anak Sendiri, Karena Merekalah yang Akan Melanjutkan Perjuangan Pendidikan Kelak, Kalau Kita Sudah Tiada, Konawe (31/7/2025)

Sulawesi Tenggara, indonesiaexpose.co.id – Kesabaran pak Hasbullah sang pejuang pendidikan yang tak kenal lelah dalam berjuang untuk meningkatkan pendidikan di sebuah Desa bernama Anahinunu, Kecamatan Amonggedo, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, (Sultra).

Kiprahnya dimulai dari tahun 1999 berjuang pantang menyerah dalam pengabdian sebagai tenaga pendidik sudah 26 tahun tidak menyurutkan hati untuk mengabdikan sebagai seorang pengajar demi masa depan anak agar dapat memperoleh pendidikan yang layak .

Di kalangan anak didik serta warga masyarakat Hasbullah lebih di kenal dengan panggilan Ustadz sebutan yang melekat kepada Hasbullah sang Umar Bakri.

“Ia mengatakan pada mulanya ia merasa prihatin terhadap masa depan pendidikan di desanya pada saat itu yang mana anak mau sekolah orang tua tidak punya biaya untuk menyekolahkan anak atau sebaliknya ketika para orang tua hendak menyekolahkan anaknya si anak tidak mau sekolah, ” kata Ustadz Hasbullah  yang juga menjabat Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) BIRRUL WALIDAIN , kepada indonesiaexpose.co.id di kantornya, Kamis (31/7/2025).

Dari penomena diatas munculah sosok Harun Zain S. Pd GR sebagai pejuang pertama sekaligus masyarakat mengangkat Bpk Harun Zain, S, Sd GR menjadi ketua pertama Yayasan BIRRUL WALIDAIN NW Tahun 1999 kemudian warga masyarakat desa Anahinunu sepakat mendirikan sekolah dengan swadaya gotong royong warga membangun sekolah tujuannya supaya dari segi biaya bisa kejangkau oleh para orang tua, ujarnya.

“Alhamdulillah saat ini jumlah siswa MI sudah ada 82 anak didik dari kelas 1 hingga 6,” terang Hasbullah

Seiring berjalannya waktu dari lulusan sekolah BIRRUL WALIDAIN sudah banyak anak didiknya yang berhasil dan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi ada yang lanjut di Pesantren di Lombok

“Ini wujud kami dalam berpartisipasi dalam pembangunan melalui pendidikan, hal ini sejalan dengan program asta cita Presiden Prabowo Subianto bahwa pendidikan merupakan program pemerintah yang harus kita dukung bersama. Harapan kami semoga kelak anak didiknya bisa menjadi kebanggaan orang tua berguna bagi bangsa dan negara,” ucapnya

Menurut Ustadz Hasbullah bahwa Yayasan BIRRUL WALIDAIN merupakan Yayasan yang menaungi sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan MT,s sebuah Yayasan yang fokus pada dunia pendidikan tersebut diharapkan dapat mendobrak tabir kesetaraan dalam pendidikan, baik kesejahteraan bagi anak murid maupun kesejahteraan bagi para tenaga pendidiknya.

Lebih lanjut Ustadz Hasbullah menjelaskan bahwa Nama BIRRUL WALIDAIN bukan sekedar nama biasa tetapi lebih kepada makna semboyan yang artinya ” Bentuk Ajakan Kepada Para Anak Didik” untuk taat kepada orang tua, taat kepada guru dan taat kepada Negara, jelas Ustadz

“Guru merupakan soko guru di gugu dan ditiru sehingga ucapan prilaku seorang guru menjadi cerminan bagi anak didiknya oleh karena itu seorang guru harus mampu mejadi teladan bagi dirinya, anak didiknya dan warga, ” tandasnya

( Har / 09 )

103

Check Also

Rencana FSRU LNG di Pantai  Sidakarya :  Proyek beresiko tinggi, tidak layak dijadikan Lokasi Terminal LNG

Denpasar, Kamis  24   Juli  2025 Rencana FSRU LNG di Pantai  Sidakarya :  Proyek beresiko tinggi, …

Ubaidillah Mantri Kesehatan Hewan Konawe :  Kedepankan Transparansi di Lembaganya

Konawe, Kamis  24   Juli  2025 Ubaidillah Mantri Kesehatan Hewan Konawe :  Kedepankan Transparansi di Lembaganya …