Sunday , October 26 2025
Home / Bali / Revitalisasi Pasar Umum Gianyar, Dimulai Bulan Mei

Revitalisasi Pasar Umum Gianyar, Dimulai Bulan Mei

Gianyar, Senin 04  Mei  2020

 

Revitalisasi Pasar Umum Gianyar, Dimulai Bulan Mei

Bupati Gianyar Mahayastra (tengah)

 

BALI,INDEX  –  Bupati Gianyar yang didampingi Kadis Perindag Luh Gede Eka Suary dan Kepala Bappeda Litbang Gede Widarma Suharta menjelaskan, wacana revitalisasi pembangunan Pasar Umum Gianyar sudah bergulir 2 tahun lalu. Proyek ini sudah direncanakan dengan sangat detail dan hati-hati, dengan melihat kondisi pasar yang terletak di jantung Kota Gianyar ini. Apalagi ke depannya menurut Bupati Mahayastra, Pasar Umum Gianyar akan dibuat menjadi sebuah destinasi wisata pasar tradisonal dengan wisata kuliner yang terbilang lengkap. Pasar akan dirancang menjadi pasar tradisional yang bersih dan higienis, sehingga wisatawan merasa nyaman untuk berkunjung dan berbelanja. Dengan total anggaran yang cukup besar yaitu Rp. 250 M, Pasar Umum Gianyar akan menjadi pasar yang megah dengan fasilitas yang modern.

Bupati Gianyar Made Mahayastra mengatakan, proses pengosongan dimulai 14 Mei hingga 24 Mei 2020 dan pembongkaran bangunan diperkirakan berlangsung selama 2 bulan ini, juga telah disepakati dengan para pedagang di Pasar Umum Gianyar.

“Kita sudah sampaikan semua tahapannya, kini tibalah tahap eksekusi artinya sudah akan mulai dibangun. Tidak ada pergeseran anggaran atau penundaan anggaran. sudah kontrak kerja dan sekarang akan dimulai kontrak pembangunan fisik,” tegas Bupati Mahayastra di hadapan awak media di kantor Bupati Gianyar-Bali, Senin (4/5/2020).

Menurutnya, jika saat ini ada pedagang yang meminta penundaan relokasi, ditegaskannya sudah tidak ada lagi proses negosiasi. Karena jadwal pengerjaan sudah jelas, tidak bisa diubah lagi. Sementara untuk tempat relokasi sendiri sudah siap, yakni terletak di jalan utama di Kelurahan Samplangan.

“Saya tidak memikirkan BEP (Break Event Point), tidak memikirkan retribusi yang akan didapatkan, yang saya inginkan kota ini harus dibangun, harus bersih, tertata. Pedagangnya senang, nyaman dan memperoleh keuntungan yang banyak. Kalau ada satu atau dua orang yang tidak setuju dengan membuat spanduk penolakan, saya tidak akan pedulikan dan saya akan maju terus,” tegas Bupati Mahayastra.

Terkait dengan situasi pandemik ini, menurut Mahayastra sesuai dengan amanat presiden bahwa pemulihan covid tidak hanya berperang di bidang kesehatan saja. Namun kita harus berjuang memulihkan ekonomi dengan bergulirnya semua aktivitas ekonomi.

” Sehingga  dirinya tetap pertahankan 736 M belanja modal dimana salah satunya adalah pembangunan Pasar Umum Gianyar. Kita harus memperhitungkan beberapa orang yang bisa mengais rejeki di toko-toko nanti, berapa ribu tenaga kerja yang akan mencari makan di sana dan lain-lainnya,” tandasnya.

(072/Dewa)

684

Check Also

Temukan  Bangunan  Ruko  Di  Atas  Lahan  Manggove  Benoa  — Ketua  Pansus TRAP DPRD Bali : “ Ini  Sudah  Masuk  Ranah  Pidana !”

Denpasar, Jumat  24  Oktober  2025 Temukan  Bangunan  Ruko  Di  Atas  Lahan  Manggove  Benoa  — Ketua  …

Skandal Mangrove: Reklamasi Terselubung Terkuak, Pansus TRAP  DPRD Bali Geram Satpol PP Diam

Denpasar, Jumat  24  Oktober  2025 Skandal Mangrove: Reklamasi Terselubung Terkuak, Pansus TRAP  DPRD Bali Geram …