Tuesday , July 1 2025
Home / Bali / Bali and Beyond Travel Fair(BBTF) ke.8, dengan 273 Buyers dari 31 Negara dan 181 Sellers resmi dibuka 16 Juni 2022 di BICC Nusa Dua Bali

Bali and Beyond Travel Fair(BBTF) ke.8, dengan 273 Buyers dari 31 Negara dan 181 Sellers resmi dibuka 16 Juni 2022 di BICC Nusa Dua Bali

Nusa  Dua, Kamis 16 Juni 2022

 

Bali and Beyond Travel Fair(BBTF) ke.8, dengan 273 Buyers dari 31 Negara dan 181 Sellers resmi dibuka 16 Juni 2022 di BICC Nusa Dua Bali

 

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Baparekraf, Rizki Handayani Mustafa saat memberikan sambutan di acara  Pembukaan Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) 2022 yang digelar di BICC di kawasan ITDC The Nusa Bali Kamis (16/6/2022).

 

Bali, indonesiaexpose.co.id – Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) ke-8 resmi dibuka pada Kamis, 16 Juni 2022 dihadiri oleh pejabat, pemangku kepentingan pariwisata, sektor swasta dan asosiasi di Bali International Convention Center (BICC) Nusa Dua. Acara ini dipimpin oleh I Putu Winastra selaku Ketua Komite BBTF 2022 sekaligus Ketua DPD ASITA Bali, didampingi oleh 273 buyers dari 31 negara – terdiri dari 25 negara mengikuti secara offline dan 18 negara secara online, dan 181 sellers dari 13 provinsi, media lokal dan nasional, serta peserta pameran sebagai partisipan acara.

BBTF dibuka oleh Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Baparekraf, Rizki Handayani Mustafa dan dihadiri oleh Direktur Eropa I Kementerian Luar Negeri RI Widya Sadnovic, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun, The Head of Strategic Marketing & Customer Experience PT Aviasi Pariwisata Indonesia/In Journey Ricky Wirjan serta Direktur Pengembangan Bisnis ITDC Ema Widiastuti.

DIrektur Pengembangan Bisnis ITDC, Ema Widiastuti mengatakan, ini merupakan suatu kehormatan bagi pihaknya dapat kembali mendukung penyelenggaraan BBTF di tahun ke-8 penyelenggaraannya.

“Bagi kami BBTF dan ITDC adalah sebuah tradisi mengenai kolaborasi antar pelaku industri pariwisata sebagai sebuah langkah strategis untuk mendorong pergerakan wisatawan nusantara dan global dalam memanfaatkan destinasi, fasilitas dan layanan yang berkualitas dan berkelanjutan,” ungkap Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Baparekraf, Rizki Handayani Mustafa saat jumpa media usai Pembukaan Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) 2022 yang digelar di BICC di kawasan ITDC The Nusa Bali Kamis (16/6/2022).

Mengambil tema ‘Balancing in Harmony’, BBTF 2022 diharapkan menjadi upaya komunikasi dan jembatan antar pelaku industri pariwiata guna membangkitkan ekonomi pariwisata post-pandemi dan mata rantai promosi destinasi maupun produk wisata berkelanjutan.

Sementara , ketua Bali Tourism Board Ida Bagus Agung Partha Adnyana mengatakan, salah satu upaya yang bagus untuk mendongkrak kunjungan wisatawan adalah dengan menggelar banyak event seperti BBTF ini.

” “Event menjadi pendorong kedatangan wisman dan wisnus. Jika anggaran untuk menggelar event tak banyak, bisa dibantu dengan mempermudah aturan,” ujar Agung .

 

Menurutnya, promosi pariwisata untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan harus dibarengi dengan kesiapan industri, semisal hotal. Sebab faktanya contoh saja untuk hotel, usai pandemi 2 tahun banyak hotel yang rusak yang akan berakibat pada kepuasaan tamu.

“Belum lagi, ada masukan misal dulu makanan di hote A tapi setelah pandemi tidak sama. Kita harus hand to hand membantu agar industri pariwisata juga sehat. Apalagi saat ini yang harus dilakukan adalah menarik high end tourist, yang tentu saja butuh makanan enak agar sisi wisata kuliner bisa naik, apalagi ke depan kita wellness tourism lebih seksi untuk Bali khususnya,” beber Agung lagi.

Untuk itu tantangan kesiapan dari akomodasi dan kualitas produk setelah dua tahun lebih tidak beroperasi serta event-event pendorong pun tak lepas dari pengamatan.

BBTF diprakarsai oleh Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia atau Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Bali sejak 2014, dan secara konsisten mendapatkan dukungan dari Kemenparekraf yang tahun ini mempresentasikan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yaitu Danau Toba, Mandalika, Borobudur, Likupang, dan Labuan Bajo.

(116)

 

 

 

 

802

Check Also

indonesiaexpose.co.id

Denpasar, Senin  30  Juni  2025 72

Renungan  Joger

Bali, Senin 30  Juni  2025 Renungan  Joger   83