Tuesday , July 1 2025
Home / Bali / Trisno Nugroho KPwBI  Bali  : Digitalisasi Pasar Dorong Peningkatan PAD

Trisno Nugroho KPwBI  Bali  : Digitalisasi Pasar Dorong Peningkatan PAD

Ubud, Sabtu 03 Juni 2023

 Trisno Nugroho KPwBI  Bali  : Digitalisasi Pasar Dorong Peningkatan PAD

 

Bank BPD Bali berkolaborasi dengan Bank Indonesia menyelenggarakan kegiatan Siap, Inovatif, Aman, Pakai QR Code Indonesian Standar (S.I.A.P QRIS) Pasar Seni Ubud Go Digital, Sabtu (3/6/2023).

 

Bali, indonesiaexpose.co.id – Digitalisasi telah terbukti menunjukkan peranan penting sebagai game changer, terutama dalam menanggapi krisis, pandemi serta mendukung kegiatan ekonomi dan membuka akses keuangan. Secara substansial akan membuka berbagai peluang dalam perekonomian serta mendorong pertumbuhan yang lebih inklusif dan berkelanjutan melalui inovasi, efisiensi dan peningkatan akses ke layanan keuangan.

Terkait hal tersebut, regulator harus memastikan efektivitas adopsi teknologi digital dan pada saat yang sama tetap mendukung inovasi serta menjaga perluasan penetrasi teknologi dengan disertai mitigasi risikonya.

Guna Mendorong terwujudnya ekosistem digital, khususnya di sektor perdagangan ritel guna mendorong konsumsi masyarakat dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Bali, Bank BPD Bali berkolaborasi dengan Bank Indonesia menyelenggarakan kegiatan Siap, Inovatif, Aman, Pakai QR Code Indonesian Standar (S.I.A.P QRIS) Pasar Seni Ubud Go Digital, Sabtu (3/6/2023).

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia ( KPwBI ) Bali ,Trisno Nugroho mengatakan, QRIS telah menjadi trensetter di Bali sebagai alat pembayaran. Upaya ini merupakan salah satu implementasi digitalisasi.Tidak hanya mendorong sektor swasta untuk tumbuh tapi juga untuk peningkatan PAD daerah. Ekonomi digital merupakan sektor produktif dan merupakan salah satu pendorong ekonomi Bali.

” Jadi kami di Bali, Pemda harus hebat semua. 9 Kabupaten/Kota sudah digital bahkan juara, sektor swasta UMKM kami dorong untuk digitalisasi untuk mendorong pertumbuhan. Mari Bersama-sama mendorong Bali sebagai pulau digital,” ujar Trisno Nugroho di Ubud,Bali , Sabtu (03/6/2023).

 

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyampaikan, Ubud yang di yakini dari kata obat menjadi tempat yang tepat untuk melakukan upaya kesehatan untuk melawan Covid-19 dan terbebas dari Covid-19.Upaya pengobatan tersebut diterjemahkan Bank Indonesia dengan menyediakan alat pembayaran digital yaitu QRIS bagi pedagang di Pasar Seni Ubud khususnya.

” Sasaran dari Program S.I.A.P QRIS adalah pasar tradisional, karena pasar tradisional dianggap sebagai jantung kegiatan ekonomi masyarakat. Menjadi salah satu prioritas perluasan digitalisasi yang membutuhkan komitmen tinggi untuk mengarahkan masyarakat, terutama di area pasar agar lebih sigap mengoptimalkan transaksi non tunai menggunakan QRIS.

Sementara, Nyoman Sudharma Direktur Bank BPD Bali menambahkan, pihaknya menggencarkan transaksi menjadi nontunai atau cashless melalui S.I.A.P QRIS sekaligus untuk membantu para pedagang pasar belajar menyusun laporan keuangannya, serta meningkatkan urgensi opsi pembayaran yang cepat, mudah, murah, aman dan handal.

“ Dilihat dari tren ke depan, pembeli adalah kaum milenial yang sedikit membawa uang tunai dan sudah menggunakan teknologi digital dalam melakukan transaksi. Hal ini juga dapat meminimalisir peredaran uang palsu di area pasar tradisional,” terang Nyoman Sudharma asal Desa Ungasan Badung ini.

Lanjutnya, kolaborasi Bank BPD Bali dengan Bank Indonesia dalam menciptakan ekosistem ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan efisien, menunjukkan komitmen Bank BPD Bali dalam mendukung program pemerintah.

” Karena searah dengan bagian dari bertransaksi secara digital di mana hal tersebut selaras dengan Tatanan Kehidupan Era Baru, sesuai visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru,” pungkasnya.

Selain penggunaan QRIS oleh masyarakat lokal, dalam acara tersebut juga disediakan live experience transaksi QRIS Cross Border dari wisatawan Thailand dan Malaysia. Diketahui, Sebelumnya, Bank BPD Bali bersama Bank Indonesia telah mengembangkan fitur kanal QRIS Lintas Negara (Cross border) yang bisa bertransaksi QRIS dari BPD Bali Mobile di merchant Luar Negeri yang dimulai dari negara Thailand hingga kini Malaysia.Terhubungnya pembayaran QR lintas negara antara Indonesia, Thailand dan Malaysia merupakan bukti nyata penguatan kerja sama dalam kerangka Regional Payment Connectivity (RPC) untuk mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat, lebih murah, lebih transparan dan lebih inklusif, terutama bagi usaha mikro, kecil dan menengah.

Turut hadir langsung dalam kegiatan tersebut Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho, Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma beserta jajaran Komisaris dan Direksi Bank BPD Bali serta undangan tokoh puri dan masyarakat lainnya.

(080)

408

Check Also

Renungan Joger

Bali, Selasa  01  Juli  2025 Renungan  Joger 63

Pembiaran Berujung Kasus

Denpasar, Senin  30  Juni  2025 Pembiaran Berujung Kasus   Akademisi Universitas Udayana, Prof. Made Arya …