Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jatim :  Goes to Campus 2023  Tawarkan Navigasi  Baru  ke Mahasiswa

Surabaya, Rabu  07  Juni  2023

Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jatim :  Goes to Campus 2023  Tawarkan Navigasi  Baru  ke Mahasiswa

(Foto/ist)

 

Bali,  indonesiaexpose.co.id  – Bisnis Indonesia kembali menggelar Bisnis Indonesia Goes To Campus (BGTC) 2023 yang digelar di Auditorium Pascasarjana Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pada, Jumat (26/5/2023).

Direktur Bisnis Indonesia Hery Trianto mengatakan pada tahun lalu BGTC telah masif menggelar kegiatan berbagai literasi di 8 kampus tersebar di sejumlah daerah seperti di Jawa, Kalimantan, Sumatra, NTT dan Sulawesi. Jumlah peserta yang hadir secara offline tahun lalu mencapai 3.000 orang dan secara online sebanyak 14.000 orang.

“Dan pada tahun ini Bisnis Indonesia Goes To Campus menghadirkan para ahli di bidangnya untuk memberikan literasi kepada para mahasiswa yang hadir mulai dari literasi finansial digital hingga ilmu jurnalistik yang dibawakan oleh Redaktur Pelaksana Bisnis Indonesia,” ujar Direktur Bisnis Indonesia Hery Trianto melalui siaran tertulisnya, Rabu (7/6/2023).

Selain itu, lanjutnya, para mahasiswa juga akan dibekali ilmu bagaimana menjadi pemimpin muda yang secara langsung disampaikan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.

Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama dan Kealumnian ITS, Bambang Pramujati mengatakan Bisnis Indonesia Goes To Campus ini menjadi kesempatan yang luar biasa bagi ITS dan mahasiswanya karena banyak hal tentang literasi yang bisa menjadi bekal anak muda di masa depan.

“Kita di dunia pendidikan tidak lepas dari kerja sama dan interaksi dengan dunia industri, dunia bisnis dan dunia luar. Jika di kampus kita hanya menuntut pendidikan di kampus saja itu tidak pernah cukup, tapi kalau ada pengayaan dari praktisi ini akan semakin terbuka kesempatan bagaimana menjadi pengusaha, start-up dan lainnya,” ujarnya.

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengajak para mahasiswa untuk berani menjawab tantangan bonus demografi.

“Apakah bonus demografi ini menjadi hambatan atau keuntungan? Nah, jika tidak dimanfaatkan, yang terjadi pengangguran meningkat, kemiskinan meningkat dan terjadi kesenjangan sarana prasarana seperti pendidikan dan kesehatan,” ujar Emil saat mengisi kelas leadership dalam kegiatan Bisnis Indonesia Goes To Campus (BGTC) 2023 di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Jumat (26/5/2023).

Dia melanjutkan, struktur penduduk saat ini didominasi oleh kalangan usia produktif (16-64 tahun) dan hanya terjadi sekali dalam sejarah Indonesia yakni pada 2020 – 2030.

“Nah inilah kita harus betul-betul bisa melihat pengalaman negara lain yang mengandalkan bonus demografi,” ujarnya.

Dia menambahkan, Generasi Emas 2045 harus bisa menjawab dengan menjadi produsen dan konsumen dari ekonomi kreatif, dari karya yang dibuat dengan melampaui keterbatasan.

Selain barang, kata Emil, sektor lain yang bisa dikembangkan adalah karya kreatif digital yang memiliki nilai tambah. Dia mencontohkan, sebuah lukisan dulu dibuat dengan kain kanvas, cat dan barang lainnya, tetapi melalui teknologi digital sudah bisa melukis sehingga menghasilkan produk digital.

Bisnis Indonesia Goes To Campus dalam rangkaian di Jawa Timur digelar di Universitas Brawijaya, Malang, Rabu (24/5/2023) dan di Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Jumat (26/5/2023). Kedua acara tersebut menghadirkan pembicara dari kalangan profesional bidang finansial.

Saat digelar di Malang dihadiri oleh Sis Apik Wijayanto, Direktur Enterprise dan Commercial Banking BNI. Adapun di Surabaya menghadirkan Andrianto Rinaldy, Regional Sales Head of Private Banking Bank Mandiri di Surabaya. Acara di dua lokasi yang disiarkan live di akun Youtube Bisnis Muda juga menghadirkan konsultan keuangan yang berbagi bekal tata kelola finansial bagi mahasiswa.

Mereka berbagi pengetahuan perihal kondisi lingkungan bisnis terkini, berbagi tips mempersiapkan kemampuan diri, serta memotivasi mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan, membeli diri dengan berbagai kemampuan untuk menghadapi persaingan. Pemateri juga membagikan tips mengelola keuangan, tips membangun bisnis serta berinvestasi.

Bisnis Indonesia pun memberikan materi mengenai jurnalistik dengan tema Menulis Itu Asyik yang dibawakan Redaktur Pelaksana Hendri T. Asworo. Dalam materi ini disampaikan mengenai bagaimana pemilihan tema tulisan, trending issue, hingga penulisan judul berita.

Beragam pengetahuan yang diberikan ke sekitar 500 orang secara offline tersebut diharapkan bisa membuka wawasan audiens dan memberi navigasi menyongsong masa depan.

(051)