Tuesday , July 1 2025
Home / Bali / Harapan Publik pada MK : Memberikan Ruang partisipasi Publik Merumuskan Kebijakan yang Berlandaskan pada Kepentingan Rakyat

Harapan Publik pada MK : Memberikan Ruang partisipasi Publik Merumuskan Kebijakan yang Berlandaskan pada Kepentingan Rakyat

Denpasar, Senin  17  Juli  2023

Harapan Publik pada MK : Memberikan Ruang partisipasi Publik Merumuskan Kebijakan yang Berlandaskan pada Kepentingan Rakyat

Anggota DPRD Bali yang ketua Komis II IGK Krisna Budi

Bali, indonesiaexpose.co.id – Genap di usia 20 perjalanan, Mahkamah Konstitusi sudah melewati berbagai dinamika dan tantangan. MK yang lahir dari rahim reformasi 1998 itu diharapkan tetap menjaga marwah dan martabat sebagai penjaga konstitusi dengan menjalankan prinsip independensi dan imparsialitas.

Anggota DPRD Bali yang ketua Komis II IGK Krisna Budi mengatakan, Mahkamah Konstitusi Indonesia didirikan sebagai lembaga independen yang bertanggung jawab untuk menafsirkan dan mengadili sengketa yang berkaitan dengan konstitusi. Dalam konteks ini, Mahkamah Konstitusi memainkan peran krusial dalam menjaga demokrasi, keadilan, dan stabilitas negara.

” Saya berharap dengan hadirnya MK budaya berkonstitusi akan selalu hidup dalam masyarakat Indonesia, menjadikan konstitusi sebagai praktik nyata bagi institusi pemerintah dan lembaga-lembaga negara,” kata IGK Krisna Budi di Buleleng, Bali, Senin (17/7/2023).

Ia menjelaskan, peran Mahkamah Konstitusi dalam sistem hukum Indonesia juga mempengaruhi pertumbuhan demokrasi di negara ini. Dalam proses pengujian undang-undang, Mahkamah Konstitusi memberikan kesempatan bagi warga negara, organisasi masyarakat, dan lembaga lainnya untuk mengajukan permohonan judicial review. Hal ini memberikan ruang bagi partisipasi publik dalam merumuskan kebijakan dan mencerminkan prinsip demokrasi yang berlandaskan pada kepentingan rakyat.

” Putusan-putusan Mahkamah Konstitusi juga membantu menciptakan preseden hukum yang penting dalam perkembangan hukum nasional,” pungkasnya.

(Foto/ist)

Selama dua puluh tahun berdirinya, MK telah menghadapi berbagai tantangan dan mencapai prestasi yang signifikan. Salah satu prestasi penting adalah MK mampu memperkuat prinsip demokrasi di Indonesia dengan menjaga keseimbangan kekuasaan antarlembaga negara. MK juga berhasil mengadili sengketa pemilihan umum secara adil dan transparan, memberikan rasa keadilan kepada semua pihak yang terlibat. Namun, MK juga menghadapi beberapa tantangan. Beberapa kritik mengenai keterbatasan waktu penyelesaian perkara dan keputusan yang kontroversial telah muncul. Dalam menghadapi tantangan ini, MK perlu terus memperbaiki kinerjanya, meningkatkan efisiensi, dan memastikan independensinya dari tekanan politik.

(Yuli)

581

Check Also

indonesiaexpose.co.id

Denpasar, Senin  30  Juni  2025 78

Renungan  Joger

Bali, Senin 30  Juni  2025 Renungan  Joger   92