Lampung, Senin 28 Desember
FBI Siap Cetak Ahli Forensik dan Trainer Forensik Dokumen Investigasi
LAMPUNG, indonesiaexpose.co.id – Pemilik Lembaga Forensik Bisnis Investigasi ( FBI ) Indonesia Raden Hendro mengatakan, Indonesia membutuhkan banyak Digital Forensic Specialist atau seorang ahli digital forensik, yang saat ini jumlahnya masih terhitung sedikit di dalam negeri.
Hendro menjelaskan, ahli digital forensik mulanya merupakan tenaga profesional yang memiliki kapabilitas untuk membawa barang bukti elektronik sampai dengan ke pengadilan.
” Lembaga Forensik Bisnis Investigasi ( FBI ) Indonesia selain memiliki tujuan dan program kerja mendidik/melatih dan mencetak kader yang akan menjadi ahli dan Trainer profesional di bidang forensik khususnya ahli dan trainer forensik.dokumen investigasi , juga akan menyediakan layanan.jasa konsultasi, investigasi dan forensik dokumen bagi berbagai macam jenis dokumen untuk berbagai keperluan/ kebutuhan termasuk untuk keperluan sebagai baranh bukti dan alat bukti baik dalam perkara pidana, perdata, perbankan dan lain sebagainya,” tutur Raden Hendro di sela-sela acara ‘Training On Line tentang Basic Forensic Documeny Investigasi‘, di Lampung , Sabtu (26/12/2020).
Acara Training On Line tentang Basic Forensic Documeny Investigasi, di sekenggarakan selama dua hari pada Sabtu 26-27 Desember 2020.
” Berbagai macam kejahatan terungkap, misalnya jenis kejahatan yang terkait dengan dokumen seperti pemalsuan. Salah satunya adalah berkat ilmu forensik dan investigasi serta hasil kerja dari ahli-ahli forensik dan trainer forensik dokumen dan investigasi,” ungkap pemegang sertifikasi Perbankan, Dokpal, Palabfor, Pusdik Serse dan Examination Document Phase 1 dan 2 AFP ini.
Guna menjawab krisis ilmu forensik dokumen dan investigasi itu, maka saya mendirikan Lembaga Forensik Bisnis Investigasi atau FBI ini, ujar ahli forensik dokumen investigasi yang telah menjalani profesi trainer puluhan tahun bidang forensik dan investigasi ini.
Sudah 400 kali pelatihan dari berbagai level dan lembaga baik pemerintah maupun swasta saya latih, mulai dari Sumatera sampai Papua kata pria yang kerap di mintai keterangannya sebagai ahli ini.
FBI selain telah melakukan training online ( webinar ) secara gratis juga melaksanakan training online berbayar yang di ikuti puluhan peserta dari berbagai daerah dan profesi dengan materi Basic Forensc Investigation. Peserta yang berbayar ini nantinya akan mendapatkan sertifikat dari FBI dan bagi yang berminat dan bersedia menjadi cabang akan di tunjuk sebagai cabang FBI di daerah masing-masing dengan berbagai aturan main dan persyaratan. Selain itu yang sudah mendapatkan sertifikat dari FBI nanti akan menjadi kader atau pelopor ahli forensik dokumen dan investigasi dan di harapkan hingga menjadi trainer, ujar pria yang masuk sebagai salah seorang tim pemeriksa dokumen SUPERSEMAR, BOM BUKU, Melinda dee, Gayus Tambunan dan sejumlah kasus lainnya.
“Kini bagi masyarakat yang membutuhkan jasa konsultansi dan ahli forensik dokumen investigasi, bisa bekerjasama dengan FBI dengan menghubungi perwakilan/cabang FBI di daerah diantaranya FBI cab. PROC. BALI, Semarang, Papua, Depok, Sukoharjo, Makasar Sulawesi Selatan, dan menyusul Lampung,” ujar nya.
Kejahatan itu tidak ada yang sempurna karena itu bisa terungkap. Kejahatan itu bisa terungkap karena: 1. Setiap material atau benda apa pun yang telah di pegang termasuk yang di gunakan untuk kejahatan bisa di forensik dan investigasi karena ada jejak. 2. Material atau benda apa pun sudah di pakai tidak mungkin bisa kembali seperti semula atau sedia kala. 3. Setiap material atau benda mempunyai ciri DNA masing- masing.
Untuk mengkap tiga hal itu di butuhkan ahlinya yaitu ahli forensik investigasi termasuk ahli forensik dokumen investigasi.
Jika kita telah memahami dan mendalami ilmu forensik dan investigasi tidak mungkin melakukan kejahatan, paparnya.
( 010/Landa )