Friday , May 3 2024
Home / Bali / Pasien  Sembuh  Covid-19 di Kota  Denpasar Meningkat  4.508 orang (91,96 persen)

Pasien  Sembuh  Covid-19 di Kota  Denpasar Meningkat  4.508 orang (91,96 persen)

Denpasar, Senin 4 Desember  2020

 

Pasien  Sembuh  Covid-19 di Kota  Denpasar Meningkat  4.508 orang (91,96 persen)

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai

 

BALI,  indonesiaexpose.co.id  –  Kasus Covid-19 di Kota Denpasar terus mengalami pergerakan yang fluktuatif setiap harinya. Dimana, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 masih menemukan adanya penambahan kasus sembuh dan kasus positif. Seperti halnya pada Senin (4/1) kasus sembuh Covid-19 di ibukota Provinsi Bali ini bertambah sebanyak 64 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 46 orang yang tersebar di 21 wilayah desa/kelurahan. Pun demikian, kembali tersiar kebar duka. Seorang pasien Covid-19 di Kota Denpasar dinyatakan meninggal dunia.

Terkait kasus meninggal dunia, pasien diketahui seorang laki-laki usia 56 tahun dengan status domisili di Desa Pemogan. Pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 27 Desember 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 4 Januari 2021.

Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, terjadi lonjakan kasus di enam wilayah desa/kelurahan. Yakni Kelurahan Panjer dan Kelurahan Sesetan mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 6 kasus baru. Disusul Desa Sanur Kaja yang mencatatkan penambahan kasus sebanyak 4 orang. Desa Sanur Kaja, Kelurahan Renon dan Kelurahan Tonja turut mencatatkan penambahan kasus sebanyak 3 orang.

Selain itu, Kelurahan Pedungan, Kelurahan Peguyangan, Kelurahan Serangan dan Kelurahan Tonja mencatatkan penambahan kasus sebanyak 2 orang, dan sebanyak 9 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus sebanyak 1 orang. Sedangkan sebanyak 22 desa/kelurahan lainya nihil penambahan kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar pada Senin (4/1) menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya cukup tinggi.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujar Dewa Rai.

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 4.902 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 4.508 orang (91,96 persen), meninggal dunia sebanyak 109 orang (2,22 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 285 orang (5,82 persen).

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.

“Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” tutup Dewa Rai.

(071)

Kasus Meninggal Dunia :

1. Desa Pemogan seorang laki-laki usia 56 tahun, dinyatakan positif Covid-19 pada 27 Desember 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 4 Januari 2021.

Kasus Positif :

1. Kelurahan Sumerta seorang laki-laki usia 11 tahun

2. Kelurahan Panjer empat orang perempuan usia 21, 25, 15 dan 51 tahun serta dua orang laki-laki usia 24 dan 51 tahun

3. Desa Sanur Kauh tiga orang perempuan usia 51, 36 dan 37 tahun

4. Desa Sanur Kaja tiga orang perempuan usia 33, 13 dan 8 tahun serta seorang laki-laki usia 40 tahun

5. Desa Kesiman Kertalangu seorang laki-laki usia 51 tahun

6. Kelurahan Renon tiga orang perempuan usia 33, 20 dan 20 tahun

7. Desa Padangsambian Kaja seorang laki-laki usia 36 tahun

8. Kelurahan Sesetan dua orang laki-laki usia 46 dan 31 tahun serta empat orang perempuan usia 27, 18, 24 dan 65 tahun

9. Kelurahan Tonja seorang laki-laki usia 1 tahun dan dua orang perempuan usia 1 dan 51 tahun

10. Desa Tegal Harum seorang perempuan usia 41 tahun

11. Kelurahan Padangsambian seorang perempuan usia 35 tahun

12. Kelurahan Kesiman seorang laki-laki usia 58 tahun dan seorang perempuan usia 19 tahun

13. Desa Kesiman Kertalangu seorang laki-laki usia 30 tahun serta seorang perempuan usia 30 tahun

14. Kelurahan Penatih seorang perempuan usia 46 tahun

15. Desa Sumerta Kaja seorang laki-laki usia 25 tahun

16. Kelurahan Pedungan seorang laki-laki usia 49 tahun

17. Kelurahan Pemecutan dua orang laki-laki usia 31 dan 40 tahun

18. Desa Padangsambian Kelod dua orang laki-laki usia 66 dan 39 tahun

19. Kelurahan Peguyangan seorang laki-laki usia 61 tahun dan seorang perempuan usia 33 tahun

20. Desa Peguyangan Kaja seorang laki-laki usia 9 tahun serta seorang perempuan usia 50 tahun

21.Desa Dangin Puri Kangin seorang perempuan usia 40 tahun

Kasus Sembuh : 64 orang.

281

Check Also

Tinjau Sosialisasi JKN Goes to Banjar di Kelurahan Serangan, Wawali Arya Wibawa Pastikan Warga Ikut Jaminan Kesehatan Nasional

Denpasar, Kamis 02 Mei  2024   Tinjau Sosialisasi JKN Goes to Banjar di Kelurahan Serangan, …

Libatkan 85.000 Pelajar dan Guru : Pemkot Denpasar Peringati Hardiknas, bertajuk Edukasi Cinta  Bangga dan Paham Rupiah,Melalui Lagu Tari Legong, akan tercatat Rekor MURI

Denpasar, Kamis 02 Mei  2024 Libatkan 85.000 Pelajar dan Guru : Pemkot Denpasar Peringati Hardiknas, …