Baubau ,Kamis 16 April 2020
Dampak Menyebarnya Covid-19, Pelni Hentikan Sementara 26 Armada Kapal Penumpang
SULAWESI SELATAN, INDEX – Dampak merebaknya virus corona (Covid 19) PT. Pelayaran Indonesia Pelni (Persero) menghentikan sementara pelayara 26 armada kapal penumpannya dari berbagai tujuan di sejumlah pelabuhan di Indonesia.
“Sesuai dengan keputusan manajemen PT. Pelni (Persero) penghentian sementara pelayaran 26 armada kapal penumpang ini dengan alasan karena banyak pelabuhan di tutup sementara untuk meminimalisir penyebaran virus corona Covid 19,” kata Kepala Cabang PT. Pelni Baubau Capt. Akhamad Sadikin di Baubau, Rabu (15/04/2020).
ia mengatakan dari kapal yang berhenti berlayar itu 11 kapal diantaranya memiliki rute pelabuhan Murhum Baubau.
Keputusan penghentian sementara pelayaran tersebut berlaku sampe awal Mei sambil melihat perkembangan , jika belum memungkinkan beroprasi bisa akan di perpanjang.
“Terhadap kapal yang sudah terlanjut berlayar saat keputusan di keluarkan maka jika sudah tiba di pelabuhan akhir wajib kapal tersebut berhenti berlayar sementara ,” imbuh nya.
Akhmad Sadikin mengatakan , bagi calon penumpang yang sudah terlanjur membeli tiket akan di kembalikan 100 persen.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Yayasan Universitas Muslim Buton , Ibrahim Marsela menyambut baik keputusan PT. Pelni apalagi kota Baubau merupakan daerah transit pelayaran kapal laut yang menghubungkan Wilayah Barat dan Timur Indonesia dengan mobilitas orang sangat tinggi sehingga cukup rentan dengan penyebaran virus corona (Covid – 19).
“Saya kira untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 , ( keputusan PT. Pelni ) ini merupakan kebijakan yang tepat ,” sambung Ibrahim Marsela.
Ibrahim yang juga mantan wakil Walikota Baubau berharap upaya pencegahan terhadap penyebaran Covid 19 harus terus di tingkatkan terutama di pintu – pintu masuk daerah baik jalur laut , darat dan udara meski sampai saat ini Kota Baubau Sultra masih masuk dalam zona hijau Covid 19.
(Hartono/024)