Lumajang, Kamis 13 Juli 2023
Wagub Cok Ace Apresiasi Bhakti Penganyar kota Denpasar di Pura Mandara Giri Semeru Agung
Jawa Timur, indonesiaexpose.co.id – Meskipun diguyur hujan gerimis, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menghadiri rangkaian Karya Pujawali di Pura Mandara Giri Semeru Agung di Desa Sumberagung, Senduro, Lumajang, Jawa Timur pada Kamis (13/7/2023) pagi. Rangkaian karya yang sudah dimulai sejak 3 Juli 2023 tersebut, dihadiri pula oleh jajaran pimpinan Pemerintah Kota Denpasar yang dipimpin langsung Walikota Denpasar IGN Jaya Negara.
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, Pujawali di Pura Mandhara Giri Semeru Agung ini merupakan momentum untuk meningkatkan sradha dan bhakti umat kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Terlebih juga menjadi wahana untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan umat manusia.
“Ritual Pujawali di Pura Mandhara Giri Semeru Agung ini merupakan momentum bagi umat Hindu untuk selalu eling dan meningkatkan Sradha Bakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa (Tuhan),” kata Jaya Negara seusai sembahyang bersama.
Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa yang juga hadir Ngaturang Bhakti Penganyar menambahkan, pihaknya berharap rangkaian acara tersebut menjadi momentum untuk menjaga keharmonisan antara manusia dengan Tuhan, dengan sesama dan lingkungan, sebagai implementasi dari Tri Hita Karana.
Pada kesempatan yang sama , terlihat Wagub Cok Ace yang didampingi Ny. Tjok Putri Hariani Ardhana Sukawati berbaur dengan seluruh pemedek dari Jawa, Bali dan daerah lainnya guna mengikuti prosesi Bhakti Penganyar oleh Pemerintah Kota Denpasar serta melakukan persembahyangan yang dipusatkan di Penataran Pura Mandara Giri Semeru Agung.
Upacara diiringi pula oleh berbagai tarian wali seperti Tari Baris Gede, Tari Topeng dan Tari Rejang. Menariknya, Walikota Denpasar turut serta ngayah mesolah (menari) Tari Topeng Arsa Wijaya.
Wagub Cok Ace menyatakan rasa bahagia dan bangganya terhadap semangat pamedek yang begitu antusias datang dan tangkil ke Pura Mandara Giri Semeru Agung. “Terutama kepada Pemkot Denpasar yang telah turut serta hadir dalam Bhakti Penganyar kali ini,” ujar Wagub Cok Ace.
Dilanjutkan pula Pura Mandara Giri Semeru Agung yang berada di kaki Gunung Semeru menurutnya memiliki peranan penting terhadap umat Hindu di Bali dan Nusantara.”Dukungan umat Hindu di Bali sangat diharapkan agar pura dan keberadaan agama Hindu di Nusantara bisa berkembang,” kata Wagub yang juga Guru Besar ISI Denpasar ini.
Sementara itu, Ketua PHDI Kabupaten Lumajang Teguh Widodo menyampaikan rasa syukurnya bisa kedatangan bapak Wagub yang biasa dipanggilnya Prof Cok Ace serta jajaran Pemkot Denpasar untuk memberikan Bhakti Penganyar.
“Semoga semuanya diberikan sehat seger waras dan diberkati Sang Hyang Pasupati,” kata Teguh.
“Meskipun gerimis, tapi ini kita anggap anugerah dari ‘beliau’. Terimakasih pula atas Bhakti penganyar dari Kota Denpasar dan semoga pada tahun 2024 mendatang Panca Walikrama bisa turut kembali berpartisipasi,” harapnya.
Prosesi nganyarin dari Kabupaten/kota merupakan rangkaian pujawali yang dilaksanakan setelah puncak pujawali hingga upacara penyineban, yang akan menjadi penutup dari rangkaian Pujawali di Pura Semeru Agung pada Jumat (14/7) nanti.
Turut hadir dalam kegiatan Bhakti penganyar tersebut, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede serta jajaran OPD Kota Denpasar. (Adv)