Thursday , May 2 2024
Home / Bali / Kasus Sembuh Covid-19 di Denpasar Bertambah 806 Orang, Kasus Positif Masih Tinggi di Angka 659 Orang

Kasus Sembuh Covid-19 di Denpasar Bertambah 806 Orang, Kasus Positif Masih Tinggi di Angka 659 Orang

Denpasar, Jumat  13  Agustus  2021

 

Kasus Sembuh Covid-19 di Denpasar Bertambah 806 Orang, Kasus Positif Masih Tinggi di Angka 659 Orang

 

 Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

 

Bali,  indonesiaexpose.co.id   –  Penambahan kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar mengalami peningkatan drastis pada Jumat (13/8). Berdasarkan data resmi, penambahan kasus sembuh diketahui bertambah sebanyak 806 orang. Sementara itu, kasus positif covid 19 di Kota Denpasar tercatat mengalami penambahan sebanyak 659 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 30,50 persen atau 201 orang beridentitas luar Denpasar. Pun demikian, sebanyak 10 orang pasien meninggal dunia dengan seluruhnya belum mengikuti vaksinasi Covid-19.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, secara terperinci dari 659 orang yang dinyatakan positif, sebanyak 390 orang belum mengikuti vaksinasi Covid-19. Serta sebanyak 201 orang pasien positif Covid-19 merupakan warga luar Kota Denpasar. Yakni KTP Badung sebanyak 11 orang, KTP Bangli sebanyak 5 orang, KTP Buleleng sebanyak 16 orang, KTP Gianyar sebanyak 9 orang, KTP Jembrana sebanyak 2 orang.

Selanjutnya KTP Karangasem sebanyak 17 orang, KTP Klungkung sebanyak 5 orang, KTP Tabanan sebanyak 12 orang, WNA sebanyak 6 orang dan KTP Luar Bali sebanyak 118 orang.

“Kondisi ini menggambarkan tantangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar dengan tipe masyarakat yang heterogen, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM Level 4,” ujar Dewa Rai saat ditemui di Denpasar,Jumat (13/8/2021).

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 31.872 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 26.032 orang (81,68 persen), meninggal dunia sebanyak 601 orang (1,89 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 5.239 orang (16,43 persen).

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi. Dalam beberapa minggu terakhir kasus mengalami peningkatan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan serta eco enzym wilayah secara terpadu.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun.

“Mohon kepada masyarakat untuk melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19,” ajak Dewa Rai

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” tutup Dewa Rai.

(080).

283

Check Also

Renungan  Joger

Bali, Rabu  01  Mei  2024 Renungan  Joger 219

Bupati Sanjaya Duduk Lesehan, Nobar Timnas Bersama Ribuan Warga Tabanan

Tabanan,  Selasa  30  April 2024 Bupati Sanjaya Duduk Lesehan, Nobar Timnas Bersama Ribuan Warga Tabanan …