Wednesday , May 1 2024
Home / Jawa Tengah / Kemenparekraf Gelar Uji Petik PMK3I Perkuat Ekosistem Ekonomi Kreatif di Banyumas

Kemenparekraf Gelar Uji Petik PMK3I Perkuat Ekosistem Ekonomi Kreatif di Banyumas

Banyumas, Minggu  19 Maret 2023

Kemenparekraf Gelar Uji Petik PMK3I Perkuat Ekosistem Ekonomi Kreatif di Banyumas

(Foto/ist)

Jawa  Tengah,  indonesiaexpose.co.id   – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif) sebagai upaya memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Banyumas, Jawa Tengah.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif) sebagai upaya memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (18/03/2023).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam pernyataannya di Jakarta, Sabtu (18/3/2022) mengatakan, hasil dari uji petik yang telah disepakati diharapkan dapat memperkuat ekosistem ekonomi kreatif, khususnya di subsektor yang diproyeksikan menjadi pendorong pengembangan ekonomi kreatif (ekraf) di Kabupaten Banyumas.

“Ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendorong kebangkitan ekonomi kreatif dan memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif juga pelaku UMKM dalam bereksplorasi dan mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang memiliki nilai tambah dan nilai jual yang tinggi,” ujar Menparekraf Sandiaga melalui siaran tertulisnya di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (19/3/2023).

Sementara itu, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenprekraf/Baparekraf Hariyanto menjelaskan, PMK3I bertujuan untuk mengidentifikasi potensi ekosistem ekonomi kreatif pada kabupaten/kota secara bottom-up melalui mekanisme pengisian borang dan uji petik.

Pada kegiatan uji petik PMK3I kali ini, Kemenparekraf melaksanakan verifikasi lapangan kepada 11 lokasi/pelaku dari 4 subsektor ekonomi kreatif untuk berdiskusi dan melakukan wawancara secara langsung serta menyepakati subsektor seni pertunjukan sebagai unggulan yang akan menghela subsektor film, animasi dan video, fotografi, dan kuliner,” ujarnya.

Hariyanto juga berharap setelah kegiatan ini berlangsung, Kabupaten Banyumas bisa bersama-sama menguatkan ekosistem ekonomi kreatif di wilayahnya dengan subsektor seni pertunjukan sebagai lokomotif yang akan menguatkan identitas kabupatennya.

“Hingga meningkatkan kesejahteraan pelaku dan pembangunan ekonomi kabupaten secara keseluruhan,” ujarnya.

Kabupaten Banyumas secara resmi telah menjadi bagian dari ekosistem Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia dan menjadi bagian dari jejaring kabupaten/kota kreatif subsektor seni pertunjukan.

Kabupaten Banyumas juga berkesempatan mengikuti seleksi Penetapan Kabupaten/Kota kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia dan berpeluang mendapatkan pendampingan untuk mengajukan diri sebagai anggota UNESCO Creative Cities Network (UCCN).

(052)

254

Check Also

Celebrating Earth Day: Taman Safari Bali Plants 100 Trees in Gianyar

Gianyar,  Wednesday  22 April   2024 Celebrating Earth Day: Taman Safari Bali Plants 100 Trees in …

Hari Kartini 2024, Momen Berdayakan Akses Ekonomi Perempuan

Rembang, Minggu 21 April 2024 Hari Kartini 2024, Momen Berdayakan Akses Ekonomi Perempuan   (Foto/ist)   …