Gianyar, Sabtu 07 Juni 2025
Gubenur Koster Diduga Terima Laporan Palsu Dari Stafnya
Bali, indonesiaexpose.co.id – Simpang siur kabar sampah Sarbagita akan ditampung di TPA Temesi dan juga penolakan Warga Adat Dinas Temesi dengan sampah Sarbagita, membuat Gubernur Bali Wayan Koster dengan didampingi Bupati Gianyar Made Mahayastra meninjau TPA Temesi minggu lalu. Dari peninjauan lokasi tersebut, nampaknya Bapak Gubernur Bali mendapat laporan yang tidak akurat dari stafnya. Disebutkan oleh stafnya didekat TPA Temesi masih ada hamparan tanah Luas, setelah di tinjau langsung ternyata laporan stafnya palsu.
Sebelumnya prejuru Dinas dan Adat sempat bertemu dengan Gubernur Bali Wayan Koster untuk menindaklanjuti Surat yang dikirim ke Bapak Gubernur Bali no. 400.7/206/Kasi.Kesra. Dari pertemuan tersebut, terungkap Badung dan Denpasar sudah menyiapkan lahan untuk menampung sampah di wilayahnya.
Kepala Desa Temesi Ketut Branayoga ketika dikonfirmasi Jumat, 6 Juni 2025, pihaknya tetap dengan keputusan warga Adat dan Dinas Temesi menolak Sampah Sarbagita sedangkan sampah kabupaten tetap diterima.
Sementara itu Bendesa Adat Temesi I Gusti Mangku Mastra ketika dihubungi pada hari yang sama, sempat mengeluh, bila desa lain menikmati dollar sebagai dampak pariwisata, sedangkan desanya dijejali sampah tiap-tiap hari.
“Desa adat lain bergemilang dollar , sedangkan Desa kami dijejali Sampah” Keluhannya
Baik kepala desa Temesi maupun Bendesa Adat Temesi, tetap berharap desanya tidak dijadikan tempat menampung sampah dari luar Kabupaten Gianyar.
(072)