Thursday , July 3 2025
Home / Bali / 54 Peserta Uji Kompetensi Wartawan dinyatakan Lulus oleh Dewan Pers  bekerjasama dengan London School of Public Relation(LSPR) dan PWI Bali

54 Peserta Uji Kompetensi Wartawan dinyatakan Lulus oleh Dewan Pers  bekerjasama dengan London School of Public Relation(LSPR) dan PWI Bali

Denpasar, Minggu  21  Maret 2021

 

54 Peserta Uji Kompetensi Wartawan dinyatakan Lulus oleh Dewan Pers  bekerjasama dengan London School of Public Relation(LSPR) dan PWI Bali

 

Salah satu kelompok peserta UKW dengan penguji Sigit Setiono

 

Bali, indonesiaexpose.co.id  –  Sejumlah 54 wartawan dari berbagai media, baik cetak, online, radio, maupun televisi di Provinsi Bali dinyatakan lulus atau kompeten setelah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). UKW yang dilaksanakan oleh  London School of Public Relation (LSPR)  bekerjasama dengan Dewan Pers dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bali, selama dua hari, 19-20 Maret 2021 bertempat  di Four Star by Trans Hotel, Renon, Denpasar-Bali.

Pelaksanaan UKW tersebut tetap  memenuhi protokol kesehatan (prokes) dan syarat untuk peserta bisa melanjutkan ikut UKW.Jika hasil tes rapid antigen positif, maka peserta tidak bisa melanjutkan ikut UKW.

“Bukan hanya tidak bisa ikut UKW, bisa-bisa kita justru harus dikarantina,” kata  Putri salah seorang peserta UKW.

Suasana tegang sempat dialami sejumlah peserta UKW. Bukan saja saat pelaksanaan UKW, namun sesaat sebelum UKW digelar, ketegangan menyelimuti sejumlah peserta UKW. Sebab, peserta harus mengikuti rapid test antigen terlebih dahulu sebelum masuk ruangan UKW.

Setelah menunggu sekitar satu jam, peserta merasa lega ketika Direktur Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan LSPR, Deddy Irwandy, M.Si, mengumumkan seluruh peserta dinyatakan negatif, sehingga semua bisa melanjutkan ikut UKW.

Pelaksanaan UKW dibuka Ketua Komisi Pemberdayaan Organisasi Dewan Pers, Dr. Asep Setiawan. Dalam sambutannya, Dr. Asep mengatakan, wartawan merupakan saksi sejarah. Sebagai saksi sejarah, wartawan harus profesional.

“Kalau wartawan tidak profesional maka sejarah akan tercemar,” ujarnya.

Menurutnya, wartawan adalah pelaku sejarah. Karena wartawan harus memiliki profesionalitas.

Dr. Asep juga mengingatkan, tantangan wartawan dan pers Indonesia semakin besar dengan adanya media sosial (medsos). Di tengah dengungan buzzer, kata dia, wartawan atau pers harus menjadi penjernih.

“Tidak justru ikut menyebarkan isu-isu yang meresahkan,” ujar Dr Asep.

Usai pembukaan, ketegangan kembali tampak dari wajah-wajah sejumlah peserta UKW. Mereka harus menghadapi ujian-ujian yang diberikan penguji. Peserta UKW dibagi dalam kelompok-kelompok, dengan satu kelompok ada satu orang penguji. Untuk jenjang Muda ada 8 kelompok, sedangkan Madya ada 1 kelompok. Tidak ada jenjang Utama dalam UKW kali ini.

 

Suasana Pelatihan Uji Kompetisi Wartawan di Bali, 19-20 Maret 2021 bertempat  di Four Star by Trans Hotel, Renon, Denpasar-Bali.

 

Ada 9 penguji yang terlibat dalam UKW tersebut. Mereka adalah Sri Tunggul Pannindrya, Yosep Suprayogi, Sigit Setiono, Marta Warta Silaban, Joe Harrianto Setiawan, Indria Purnamahadi, Prof. Rajab Ritongan, IGMB Dwikora Putra dan Emanuel Dewata Oja.

Selama dua hari, peserta UKW harus berjibaku mengikuti uji kompetensi. Ketegangan juga terjadi menjelang detik-detik pengumuman siapa saja yang dinyatan kompeten. Perasaan lega dan gemuruh tepuk tangan menggema ketika Direktur Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan LSPR, Deddy Irwandy, M.Si, mengumumkan semua peserta UKW dinyatakan kompeten. Wajah-wajah cerah pun bermekaran di ruangan UKW.

Deddy mengatakan, dengan dinyatakan kompeten, tanggungjawab wartawan lebih besar. Ia harus menunjukkan profesionalisme dalam kerja-kerja di lapangan.

“Jadi selamat untuk seluruh peserta, dan jaga profesionalisme dalam kerja,” sambung Kang Deddy, sapaan akrabnya.

 

54 wartawan dari media, baik cetak, online, radio, dan televisi di Provinsi Bali dinyatakan lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW)

 

Sementara dalam kesempatan yang sama, IGMB Dwikora Putra , Ketua PWI Bali menambahkan ,pihaknya menyambut baik terselenggaranya UKW ini. Dirinya menekankan kembali pentingnya sikap Profesionalisme seorang wartawan dengan tetap berpedoman pada kode Etik.

” Saya berharap kepada seluruh wartawan yang dinyatakan lulus UKW baik tingkat muda maupun tingkat madya, agar senantiasa menjaga nama baik Dewan Pers sebagai induk organisasi dan juga nama baik profesi wartawan yang disandang, ” pungkasnya.

(071)

636

Check Also

Wawali Arya Wibawa Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79 Kota Denpasar

Denpasar, Selasa 01  Juli  2025 Wawali Arya Wibawa Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79 Kota Denpasar …

indonesiaexpose.co.id

Bali, Selasa 01 Juli  2025 87